PLD UIN Sunan Kalijaga berkerja sama dengan Diskusi Dosen Malam Jumat menyelenggarakan diskusi tentang masjid ramah difabel. Acara ini diselenggarakan sebagai bagian dari kegiatan rutin Weekly Discussion dan sebagai kegiatan PLD untuk melakukan diseminasi gagasan masjid inklusif. Acara diselenggarakan pada 15 November 2019 di Ruang Sidang LPPM Lantai 2 UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Kepala PLD UIN Sunan Kalijaga, Dr. Arif Maftuhin, yang bertindak sebagai narasumber tunggal memaparkan hasil riset pamnjangnya tentang kondisi masjid-masjid di Indonesia yang tidak ramah terhadap difabel. Masjid masih menjadi tempat yang mempertahankan barier struktural seperti arsitektur yang tidak ramah dan tidak aksesibel.

Namun demikian, Arif optimistis bahwa upaya memwujudkan masjid yang ramah difabel itu bukan sesuatu yang mustahil. Di hadapan 30 peserta diskusi yang datang dari berbagai sudut kota Yogyakarta, mahasiwwa dari berbagai perguruan tinggi, Arif memamparkan juga hasil riset terakhirnya di Arab Saudi yang menunjukkan betapa dua masjid utama umat Islam di negara itu adalah contoh nyata masjid yang ramah difabel.

Selain presentasi hasil riset, peserta juga diundang untuk mendiskusikan tema ini secara interaktif dengan dipandu Habib, Humas UIN Sunan Kalijaga, sebagai moderator.