event,
Events,
milad PLD ke-8
Didukung AHM, PLD Sediakan Layanan Mobilitas bagi Difabel
Rektor UIN Sunan Kalijaga menerima langsung penyerahan motor mobilitas dari AHM |
“Kebutuhan mobilitas itu juga dirasakan oleh mahasiswa difabel, khususnya mahasiswa tunanetra dan pengguna kursi roda. Sayangnya, sarana pendukung mobilitas masih sangat minim. Angkutan umum kita masih terbatas jumlahnya dan belum ramah difabel. Ram-ram halte Transjogja, misalnya, masih sangat curam. Pengemudi pun kadang tidak mendekatkan kendaraannya ke halte dan beberapa kali membuat tunanetra terjatuh.” Lanjut Arif
“Dari itulah kami berusaha untuk mencari alternatif solusinya. Di kampus-kampus negara maju, mahasiswa berkursi roda bisa mendapatkan fasilitas mobil antar jemput yang disediakan oleh pemerintah. Di Indonesia, layanan seperti itu belum terpikirkan.”
UIN Sunan Kalijaga saat ini memiliki 50 mahasiswa difabel , sebagian besar tunenetra dan beberapa orang berkursi roda. Untuk membantu mobilitas mereka, Pusat Layanan Difabel meluncurkan “Layanan Mobilitas” berupa sepeda motor modifikasi yang bisa mengangkut kursi roda. Kendaraan ini didonasikan oleh CSR Astra Honda Motor.
Deputy Head of Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin mengatakan keterbatasan fisik tidak seharusnya mengurangi hak setiap orang untuk menimba pengetahuan dan belajar secara formal di perguruan tinggi. Karena itu, pihaknya mengapresiasi komitmen dan ketulusan jajaran dosen dan mahasiswa yang aktif di PLD UIN Yogjakarta dalam membantu memberikan kemudahan bagi mahasiswa difabel. “Kami terpanggil untuk dapat melakukan hal yang sama sesuai kemampuan kami. Kami harapkan donasi Honda Spacy FI berdesain khusus ini dapat meningkatkan layanan mobilitas bagi para mahasiswa difabel yang punya passion tinggi dalam study.”
Honda Spacy FI yang didonasikan AHM memiliki desain khusus yang mengedepankan estetika, unsur keselamatan yang baik, dan kemudahan akses bagi penumpang difabel. Di sisi sebelah kiri, ditambahkan box serbaguna dengan seperangkat kursi roda yang dapat mengangkut 1 penumpang difabel, dengan akses pintu yang memudahkan difabel naik turun, namun tetap aman dan nyaman saat dijalankan.
Dengan kendaraan itu, para relawan PLD yang berjumlah 50 orang akan siap membantu difabel yang memerlukan mobilitas baik di lingkungan kampus maupun keluar kampus. “Ini program rintisan dan kami harap ke depannya bisa lebih baik lagi baik deri segi kendaraannya maupun intensitas layanannya.” Jelas Arif.
Acara serah terima kendaraan akan diselenggarakan di ruang teatrikal Persputakaan UIN Sunan Kalijaga, Senin 4 Mei 2015, dalam rangkaian kegiatan Milad PLD ke-8.
0 comments